Horner: Solusi Data Simulasi Wind Tunnel Kami Tidak Sesuai Dengan Data Di Sirkuit

Foto: Red Bull Content Pool

GP Bahrain menandai pekan terburuknya Red Bull setelah di musim ini belum raih hasil yang memuaskan, selain di GP Jepang. Bercermin pada hasil timnya, kepala tim Red Bull Racing, Christian Horner mengatakan bahwa salah satu masalah yang membuat Red Bull sulit mendapat hasil yang baik salah satunya ialah karena data simulasi dari wind tunnel yang tidak mencerminkan hasilnya di trek.

“Masalahnya kini telah diketahui. Solusi yang kami lihat dalam peralatan kami tidak cocok dengan sirkuit. Kami harus mengetahui mengapa. Mengapa peralatan kami tidak cocok dengan sirkuit? Dan jika Anda harus berurusan dengan masalah seperti itu, Anda harus mengatasinya tentu saja.

Ketika ditanya “Apakah itu masalah yang juga mempengaruhi hasil di musim 2024, ia menjawab: “Sama. Wind Tunnel (milik kami) telah mengantarkan kami ke arah yang tidak menunjukkan hasil yang sama di trek. Lalu Anda kemudian berakhir dengan campuran antara apa (hasil) yang peralatan Anda beritahu dan apa (hasil) yang data trek tunjukkan. Kini kami mengumpulkan data pada trek dan itu seharusnya mengarahkan ke solusi.

“Anda harus memahami kelemahan Anda. Masalahnya juga adalah bahwa kita berada pada akhir susunan regulasi. Margin keuntungannya marjinal. Kami melihat kekurangan pada Wind Tunnel kami saat ini,” tuntas Horner.

Adhitya CI – GPRI F1

Sumber: Racing News 365