Kembali Hadir di Valencia, Stoner Direkrut oleh Ducati ?

Foto : Ducati

Kehadiran Casey Stoner di area paddock Ducati Corse memberikan vibes yang sangat positif untuk kedua pembalap Ducati. Francesco Bagnaia dan Jack Miller bahkan terang-terangan meminta Ducati untuk merekrut Stoner sebagai pelatih analisis untuk tim Borgo Panigale tersebut. Menariknya, Stoner juga diketahui kembali hadir di GP Valencia pada akhir pekan nanti. Hal ini dikonfirmasi secara langsung oleh Sporting Director Ducati Corse, Paolo Ciabatti. Ciabatti mengatakan kehadiran Stoner memang benar-benar berdampak positif untuk Ducati. Saat di GP Algarve kemarin, Stoner memberikan saran untuk Bagnaia dan Miller yang keduanya cukup senang mendengar analisis dari pemegang dua gelar juara dunia MotoGP tersebut.

Namun ketika ditanya tentang kemungkinan perekrutan Stoner ke tim secara resmi, Ciabatti tidak bisa mengkonfirmasi hal ini lebih lanjut karena Stoner diketahui juga sangat memprioritaskan keluarganya di Australia. "Ada banyak pembicaraan tentang Casey [Stoner]. Dia telah membantu para pembalap kami dengan beberapa analisis, terutama kemarin (Sabtu) ketika cuaca agak berangin, dia memberikan beberapa saran bagus," ucap Paolo Ciabatti, ketika diwawancarai oleh Crashnet. "Selalu menyenangkan memiliki seorang juara dan teman seperti Casey di garasi, ia juga memuji Pecco [Bagnaia] dan Jack [Miller] karena bakat mereka," ungkapnya.

Foto : Ducati

“Kami juga akan menyukainya (jika Stoner menjadi pelatih), tetapi saya tidak berpikir Casey berencana pindah ke Eropa, seperti yang Anda tahu dia memiliki keluarga, dua anak perempuan dan itu prioritasnya," jelas pria asal Italia itu. "Saya pikir dia menikmati momen ketika kembali ke paddock setelah sekian lama dan dia akan bersama kami di Valencia. Semoga ini juga membawa keberuntungan bagi tim kami di Valencia." harapnya.

Foto : Ducati

Sebelumnya Miller juga merespon positif kehadiran Stoner di garasi Ducati. "Casey sangat metodis, bagaimana dia menjelaskan berbagai hal dan sangat tepat. Itu jelas merupakan cara yang baik untuk menyampaikannya; dia mendapatkan maksudnya tetapi sama sekali tidak dengan cara kasar atau semacamnya," ungkap Miller. “Dia tahu apa yang dia bicarakan, dia seorang pembalap dan dia juga mengerti; misalnya ketika Anda mendapatkan racing line yang mungkin Anda rasa cepat tetapi trek berkembang ke titik yang berbeda," akui pembalap asal Australia itu. "Kemudian dia membantu kami memahami apa yang dilakukan orang lain. Jadi itu bagus." tutupnya.