top of page

McLaren: Hubungan Bull & RB Perlu Ditinjau Lagi


ree
Foto: Red Bull Content Pool

Setelah kini memiliki kemungkinan untuk juara, McLaren akan kejar seluruh poin demi menyalip Max Verstappen dan Red Bull. Termasuk 1 poin dari peraihan fastest lap. Namun pada GP Singapura kemarin, Daniel Ricciardo, pembalap RB, yang memang merupakan tim B dari Red Bull, meraih fastest lap setelah pada akhir balapan ia mengganti ban baru.


Merespon hal itupun, kepala tim McLaren, Andrea Stella ingin tinjau mengenai hubungan antara kedua tim tersebut setelah terjadinya hal yang “aneh” itu yang dianggap bahwa apa yang dilakukan RB adalah untuk mendukung Red Bull.


“Saya baru saja melihat bahwa RB berusaha meraih fastest lap, dan mereka meraihnya. Namun untuk saya, di sini, berbicara mengenai sportivitas dan lainnya, menurut saya, ini tidak masuk akal. Jadi saya kira kami harus menerima apa adanya.

“Mereka meraih fastest lap, dan kemungkinan akan masuk dalam pembahasan jangka panjang, kami perlu menempatkan olahraga ini pada posisi yang, pada tahap manapun, dari sisi trek maupun dari sisi pabrikan, tim akan bertindak secara otonom sepenuhnya, karena ini (membicarakan) kejuaraan konstruktor.


“Ini tentunya perlu dibahas. Namun saat ini saya tidak punya alasan kuat untuk mengatakan bahwa RB berusaha merebut fastest lap untuk mendukung Red Bull. Saya hanya melihatnya… bagaimana ya mengatakannya… aneh. Saya tidak menyangka akan hal ini.

"Saya sedikit terkejut bahwa prioritas tertinggi RB di Singapura adalah (hanya) untuk balapan dan meraih fastest lap. Saya pikir kami hanya perlu bekerja lebih keras untuk memastikan bahwa (kejuaraan musim ini) tidak bergantung pada 1 poin (ini)," tutur Stella.


ADH-GPRI F1

Sumber: Autosport

Komentar


bottom of page